Industri Konveksi Berkembang Pesat – Aktor usaha kecil menengah (UKM) yang beroperasi di sektor industri konveksi optimis juga akan berkembang dalam percepatan industri ekonomi kreatif. Bahkan juga, perubahan usaha diprediksikan tumbuh sampai 30% hingga akhir th. ini.
NERACA
Industri usaha kecil dalam perekonomian Indonesia jadi makin perlu terlebih sesudah krisis menempa ekonomi Indonesia. Beberapa entrepreneur kecil ketika krisis ekonomi dilihat sudah tunjukkan kemampuan serta potensi sebenarnya dalam soal ketahanan hadapi guncangan ataupun dalam soal peranannya jadi satu diantara motor penggerak ekonomi nasional.
Galeri Mamah Euis (GME) yaitu satu Usaha Kecil Menengah (UKM) yang beroperasi di sektor usaha konveksi (baju jadi). Awalannya GME menghasilkan beragam type baju untuk semuanya umur yang sesuai dengan keperluan customer.Tetapi bersamaan dengan perubahan pasar yang sesuai dengan keperluan customer pada umumnya. GME sekarang ini relatif menghasilkan baju muslim semi resmi atau kontemporer.
Nilai penjualan rata-rata untuk periode Januari- Juni yaitu sebesar Rp. 14. 000. 000, -/bln. dengan modal awal sebesar Rp. 30. 000. 000, -. Prospek pengembangan usaha konveksi begitu menjanjikan mengingat baju yaitu keperluan primer (sandang) terkecuali makanan (pangan) serta perumahan (papan).
Keperluan juga akan baju ini mutlak mesti dipenuhi mengingat begitu dibutuhkan untuk keberlangsungan hidupnya. Diluar itu, usaha ini mempunyai market share yang begitu luas, trend serta model yang begitu dinamis serta ikuti perubahan jaman.
Keinginan pasar untuk usaha ini begitu besar. Diprediksikan ada minimum 9 juta jiwa orang dewasa (baik lokal maupun wisatawan) yang tiap-tiap bulannya belanja di pasar Tanah Abang dengan rotasi uang menjangkau 4 miliar rupiah.